Amazfit merupakan sebuah merek yang khusus memproduksi aksesoris dan perangkat wearable. Baru-baru ini Amazfit meluncurkan gelang pintar teranyarnya. Amazfit mendapat sokongan dari Xiaomi, karenanya tak perlu heran apabila smartband tersebut memiliki desain yang identik.
Amazfit Band 5 pertama kali diluncurkan di Amerika Serikat. Gelang pintar ini muncul dengan strap karet yang beraneka warna, berbagai fitur kesehatan, dan layar yang lebar. Gelang pintar ini dibanderol harga yang lebih mahal dari harga Mi Smart Band 5 keluaran Xiaomi.
Namun, harga yang mahal itu terbayarkan dengan kehadiran fitur-fitur kesehatan yang lengkap, salah satunya adalah fitur SpO2 sensor. Fitur ini merupakan fitur yang paling banyak diincar oleh para pengguna perangkat wearable, apalagi di masa pandemi seperti ini.
Fitur SpO2 memiliki kemampua untuk melakukan pengukuran saturasi oksigen yang terdapa dalam darah. Pasalnya, fitur tersebut digunakan sebagai sarana acuan gejala Covid-19. Perangkat gelang pintar ini dilengkapi fitur yang dicari banyak orang itu.
Perangkat ini dilengkapi dukungan instruksi Amazon Alexa. Dengan demikian, pengguna sudah dapat melontarkan pertanyaan, mengatur alarm, mengatur pengingat, dan mengontrol perangkat IoT hanya dengan suaranya sendiri.
Selain itu, perangkat ini menggunakan screen 1,1 inci yang dilengkapi dengan panel AMOLED yang disokong sentuhan. Tombol kapasitif pada bagian layar bawah juga sudah tersedia.
Sejak kemunculannya, Amazfit diharapkan dapat menghadirkan hingga 45 watch face yang dapat dipilih sendiri oleh pengguna. Pengguna juga dapat menampilkan fotonya di watch face perangkat ini.
Perangkat ini juga dilengkapi fitur fitness tracker yang dapat mendeteksi sebelas macam olahraga outdoor maupun indoor, beberapa di antaranya adalah olah raga renang, lompat tali, dan bersepeda.
Amazfit Band 5 abisa mengukur detak jantung pengguna selama 24/7 melalui sensor PPG BioTracker. Melalui sensor ini, pengguna juga bisa mendapat pemberitahuan jika terlalu tinggi catatan detak jantungnya terlalu tinggi di setiap menitnya.
Ada juga sensor Somnuscare yang berfungsi untuk menakar kualitas tidur. Tingkat stress pengguna juga bisa dimonitor melalui sistem Personal Activity Intelligence atau PAI dari Huami.
Sedangkan untuk pengguna wanita, gelang pintar ini menyuguhkan fitur yang dapat mencatat siklus menstruasi. Tidak hanya itu, pengguna juga akan mendapat peringatan sebelum waktu menstruasi datang.
Amazfit Band 5 bisa digunakan selama 2 minggu, lantaran perangkat ini memiliki kapasitas baterai 125 mAH. Jika ingin lebih hemat lagi, pengguna bisa mengaktifkan mode hemat daya yang diklaim mampu memperpanjang pemakaian hingga 25 hari.
Konsumen Amerika Serika bisa membeli jam tangan pinter pintar Amazfit Band 5 melalui web Amazon seharga USD45, setara Rp 670 ribu. Amazfit mengungkapkan bahwa gelang pintar dengan harga terjangkau ini akan disediakan untuk pasar lain pada Oktober 2020.
Amazfit juga telah menghadirkan perangkatnya untuk pasar Indonesia, seperti Amazfit Bip yang bisa dibeli di gerai-gerai Xiaomi di tanah air. Kemungkinan besar, Amazfit Band 5 juga akan segera tersedia untuk pasar Indonesia.
Baca juga: