Belum lama ini Apple telah merilis sejumlah ponsel seri iPhone 12 di sebuah acara yang diselenggarakan secara daring. Apple telah mengumumkan 4 ponsel anyarnya, yaitu iPhone 12, iPhone 12 Mini, iPhone 12 Pro dan iPhone 12 Pro Max.
Keempat perangkat ponsel anyar ini ditenagai oleh System-on-Chip terkencang milik Apple, yakni A14 Bionic. Keempat ponsel itu juga diberi dukungan layanan 5G.
“Chip A14 Bionic menandakan sejarah penting di pengembangan iPhone,” ujar Hope Giles selaku VP Engineering Program Management Hardware Technologies Apple, dalam acara perilisan yang dilangsungkan secara online.
Chipset Apple A14 Bionic dirancang dengan memanfaatkan proses fabrikasi 5 nanometer (nm), yang disertai 11,8 miliar transistor. Performa chipset ini diklaim 40 persen lebih tinggi daripada A13 Bionic yang digunakan dalam iPhone 11 terdahulu. A14 Bionic juga dinilai bakal lebh hemat dalam mengkonsumsi daya baterai.
“Pengurangan ukuran fisik transistor memungkinkan kami meningkatkan performa chip secara keseluruhan, namun masih mengedepankan aspek daya,” ujar Giles.
Sedangkan untuk konfigurasi prosesor, Giles menyatakan bahwa hal tersebut tidak jauh beda dengan konfigurasi prosesor generasi versi sebelumnya. Unit utama mempunyai 6 inti atau core CPU, yaitu 2 core dengan performa tinggi dan 4 core lagi yang hemat daya.
Chipset A14 Bionic dalam mengolah grafis menggunakan GPU yang mempunyai 4 core. Apple GPU yang disematkan dalam perangkat ponsel pintar iPhone 12 ini dinilai 50 persen lebih ngebut daripada GPU dalam chip kelas atas besutan pabrik lain.
Tidak hanya itu saja, Apple juga memperbarui prosesor Neural Engine yang dirancang untuk menangani fungsi-fungsi dari Artificial Intelligence dengan 16 core, di mana hal ini mendapat peningkatan dari sebelumnya yang hanya menggunakan 8 core saja dalam A13 Bionic.
Peningkatan ini menjadikan chip A14 Bionic mampu memproses machine learning (ML) dengan 80 persen lebih ngebut daripada versi pendahulunya, dan lebih ngebut 70 persen dalam mengolah ML.
Kinerja Neural Engine terbaru dalam iPhone 12 ini diklaim bisa mencapai 11 triliun operasi per detik, sebagaimana yang telah diungkapkan pihak Apple melalui videonya dalam acara perilisan perangkat ponsel anyar tersebut.
Jumlah tersebut telah mendapat peningkatan sebanyak dua kali lipat daripada Neural Engine yang terdapat dalam SoC A12 Bionic yang memiliki kinerja sebesar 5 triliun operasi per detik.
Sedangkan SoC A13 Bionic cuma bisa mencapai 6 triliun operasi per detik. A14 Bionic yang disematkan dalam ponsel iPhone 12 memiliki kinerja yang sangat mengagumkan.
Baca Juga: