Salah satu poin penting untuk bisa mendapatkan Chicken Dinner di game PUBG Mobile adalah aiming. Tentu dengan catatan kalo kamu nggak mau menghabiskan waktu pertandingan untuk bersembunyi dan lari-lari menuju Safe Zone aja.
Jadi, kalo kamu lebih tertarik mencari aksi yang bisa memicu adrenalin, masuk ke daerah baku tembak adalah pilihan yang nggak bisa ditolak. Dan untuk keluar sebagai satu-satunya di wilayah seperti ini, seperti Pochinki di map Erengel, kamu wajib punya skill aim yang tinggi. Biar apa? Tentu biar bisa menjatuhkan banyak player lainnya, dong.
So, biar proses menuju makan ayam makin lancar, coba deh terapkan latihan aim PUBG Mobile di bawah. Dirangkum dari berbagai sumber, berikut adalah uraiannya.
Biar kamu jelas dan nggak salah fokus, yang dimaksud dengan aim adalah kemampuan membidik lawan. Memang ada banyak faktor yang memengaruhi aim ini. Salah satunya adalah attachment senjata yang bisa memberik efek pada recoil. Selain itu, tentu skill.
Ada beberapa hal yang bisa kamu lakukan untuk memberikan tingkat akurasi tinggi ketika aim lawan.
Aim Assist adalah titik bantu yang diberikan oleh PUBG sehingga bisa mempertinggi akurasi tembakan. Biasanya, aim assist bakal terasa benar kalo kamu menggunakan scope.Oleh karena itu, saat menggunakan scope, sebenarnya kamu nggak perlu momisikan aim assist pada daerah yang diinginkan.
Biarkan scope dan aim assist itu bergerak sendiri untuk menempatkan titik pada lawan. Lalu, jika lawan sudah masuk ke titik tembakan, baru deh kamu tarik pelatuk senjata.
Dengan melakukan hal ini, kemungkinan headshot jadi sangat besar. Dan semakin banyak tembakan yang mengenai lawan, tentu proses untuk me-lobby-kannya pun jadi semakin cepat, kan?
Perlu dicatat, proses aiming bakal berbeda kalo kamu menggunakan senjata sniper Single Bolt. Contohnya senjata itu yakni Kar98K, Win 94, AWM, atau M24.
Saat menggunakan senjata sniper, cukup posisikan tanda aim assist saat sudah mendekati musuh, lalu baru tembak. Teknik ini bisa membantumu untuk melancarkan tembakan dan mengamankan bidikan. Di sisi lain, terlalu lama membidik musuh juga nggak aman, lho. Selain berpotensi mengungkap posisi kalian, bakal muncul juga peluang yang menjadikan kamu sasaran headshot lawan.
Nggak jarang, kita jadi panik akibat musuh yang tiba-tiba datang dan menyerang. Hasilnya, semua susunan item dan latihan pun terkesan percuma: asal tembak aja siapa yang masuk dalam pandangan.
Padahal, itu adalah langkah yang salah. Asal tembak seperti itu, tanpa memahami karakter maupun spesifikasi senjata yang kamu gunakan, malah memperbesar kemungkinan kamu di-lobby-kan lawan.
Ya, setiap senjata memiliki spesifikasi recoil yang berbeda-beda. Jadi, daripada kamu spray terus menerus, lebih baik tapping-tapping kecil sambal mencari posisi aman.