Sony tunda acara peluncuran PS5

Sony baru-baru ini mengumumkan acara peluncuran konsol PlayStation 5 (PS5) yang akan diadakan pada 4 Juni di mana perusahaan itu ditetapkan untuk mengungkap set game baru yang datang ke konsol game generasi berikutnya. Namun, menurut kabar terbaru, acara peluncuran PS5 kini telah ditunda.

"Meskipun kami memahami gamer di seluruh dunia senang melihat game PS5, kami merasa ini bukan waktu yang tepat untuk acara peluncuran dan untuk saat ini. Untuk saat ini, kami ingin mundur dan membiarkan suara-suara yang lebih penting didengar," kata Sony dalam pesannya di Twitter.

Perusahaan asal Jepang itu diketahui menunda acara PS5 yang dijadwalkan pada 4 Juni karena protes kematian George Floyd di Minnesota yang sedang berlangsung. Sony merasa ini bukan waktu yang tepat untuk sebuah perayaan.

Keputusan Sony mengikuti langkah serupa yang dilakukan oleh EA. EA menunda acara Madden NFL 21. Google juga menunda pengumuman Android 11 versi beta-nya. 

Sejauh ini, Sony belum mengungkapkan tanggal baru untuk acara tersebut tetapi kami berharap untuk mendapatkan informasi itu segera, mungkin dalam beberapa hari mendatang.

Seperti yang kita ketahui, Sony yang berbasis di Jepang ini telah menjadwalkan sebuah acara untuk hari Kamis ini. Mereka menjanjikan acara selama satu jam untuk melihat pertama kalinya gim yang akan dimainkan ketika PS5 diluncurkan di musim liburan ini.

Sony berencana memproduksi lebih sedikit unit konsol PS5 pada tahun pertama peluncurannya. Menurut sumber, jumlah yang diproduksi akan lebih sedikit dibandingkan generasi sebelumnya.

Pembatasan produksi awal PS5 ini dilaporkan karena harga jual yang tinggi saat peluncuran nanti, sehingga dikhawatirkan akan membebani permintaan. Peningkatan harga jual disebabkan spesifikasi "ambisius" PS5.

Menurut sumber, pandemi COVID-19 memang telah memengaruhi rencana promosi PS5, tapi tidak dengan kapasitas produksinya.

Sony disebut telah meminta mitra perakitannya untuk memproduksi lima hingga enam juta unit PS5 pada tahun fiskal yang berakhir pada Maret 2021.