Sementara Samsung, Huawei, dan LG (sebentar lagi) tengah bertarung di segmen smartphone layar lipat, Oppo dan Vivo mengambil langkah berbeda. Dua kompetitor asal Tiongkok ini memutuskan untuk bersaing di lini isi ulang daya berteknologi fast charging. Bahkan, Vivo, melalui sub-brand IQOO, menjelaskan kalo bakal meluncurkan teknologi terbarunya ini bulan depan.
Seperti kita tahu, Vivo bukanlah pemain baru untuk segmen smartphone gaming. Bahkan, produsen asal China ini juga dikenal selalu berhasil menawarkan inovasi.
Pencapaian yang sudah kita kenal antara lain; ponsel pertama dengan sensor sidik jari in-display, desain layar tanpa notch yang pertama, kamera depan dengan sensor motoris, implementasi dual-display, serta, yang paling terbaru, perangkat port-less pertama.
Sebelumnya, Vivo sukses mengawali langkah dalam memasuki persaingan smartphone gaming lewat seri IQOO. Ditenagai chipset Snapdragon 855, seri pertama Vivo IQOO menawarkan desain glassy yang didekorasi LED di bagian belakang. Performa kencang yang dipadukan desain elegan jadi tawaran tersendiri dari smartphone gaming Vivo ini.
Kini, dikabarkan kalo perusahaan siap memperkenalkan produk terbarunya. Melansir dari Endgadget, smartphone gaming Vivo terbaru ini bakal diluncurkan di Tiongkok pada bulan Agustus nanti. Bahkan, perusahaan pun terlihat ingin kembali menorehkan prestasi melalu perangkat terbaru ini.
Kemampuan fast charging 120W tentu saja mengejutkan banyak pihak. Apalagi, Vivo memperkenalkannya saat Xiami pun masih meragukan sisi keamanannya. Tapi, begitulah Vivo, penuh kejutan dan inovasi.
Selama presentasi berdurasi 15 menit yang bisa kita saksikan lewat video di atas, IQOO memang menjelaskan informasi yang memungkinkan teknologi tersebut terwujud. Dari sisi teknis, fitur ini bakal mengaktifkan arus listrik sambil meningkatkan AMP serta memisahkan antara sirkuit charging antara dua sel baterai.
Dari sisi teknis, Oppo dan Vivo memiliki teknologi yang berbeda. Terutama untuk teknologi 65W dari Oppo, yang membutuhkan lebih banyak daya. Dan hasilnya, sistem Super FlashCharge 120W mampu mengisi ulang baterai dari nol sampai 100% dalam waktu 15 menit saja. Lama waktu yang dibutuhkan Vivo untuk mengakhiri penjelasannya pada video di atas.
Memang, sampai saat ini, perusahaan belum mengungkap seri apa yang bakal mengandalkan teknolgoi ini. Tapi, perusahaan bakal memperkenalkannya bulan Agustus nanti. Dan kalo kita mengingat fokus perusahaan dalam mengembangkan smartphone dengan performa tinggi.