Samsung Galaxy S11+ bakal gunakan baterai 5.000 mAh buatan LG

Persaingan bisnis bukan berarti antar vendor harus bermusuhan. Pasalnya, Samsung dikabarkan akan menggunakan baterai dari LG untuk perangkat terbarunya mendatang, yakni Galaxy S11+. Baterai buatan LG itu berkapasitas 5.000 mAh.

Seri Galaxy S11 kemungkinan akan mengalami peningkatan di seluruh sektor dibandingkan dengan pendahulunya, seri Galaxy S10. Ini berlaku dalam kinerja dengan prosesor baru, fotografi dengan sensor baru dan bahkan masa pakai baterai dengan optimalisasi daya dan kapasitas baterai yang lebih baik.

Menurut sebuah laporan baru, seri flagship raksasa teknologi Korea Selatan yang akan datang tidak hanya akan menawarkan daya tahan baterai yang lebih baik dengan penggunaan teknologi AMOLED generasi baru tetapi juga menawarkan kapasitas baterai yang lebih besar. Galaxy S11 dikatakan dilengkapi dengan baterai Note 10+ dari 4.300mAh atau baterai 4.500mAh Galaxy A71; peningkatan yang signifikan dari Galaxy S10.

Di sisi lain, Samsung Galaxy S11e diharapkan tiba dengan baterai 3,730mAh, di mana lebih tinggi daripada baterai 3.100 mAh milik Galaxy S10e. Dan untuk Galaxy S11 +, perangkat dapat tiba dengan kapasitas baterai mendekati 5.000mAh, mirip dengan Galaxy M30. 

Jajaran S11 yang akan datang kemungkinan akan menampilkan tingkat refresh yang lebih tinggi seperti 120Hz dan tiba dalam versi 5G. Menurut sumber industri, baterai 5.000 mAh yang besar dilaporkan dipasok oleh LG, perusahaan elektronik Korea Selatan. Khususnya, LG juga merupakan produsen baterai lithium-ion terbesar di dunia berdasarkan kapasitas, sehingga kemungkinan besar akan menjadi pemasok Samsung.

Samsung telah mencapai lonjakan signifikan baru dalam kapasitas baterai dengan menggunakan metode pengemasan PMP khusus. Metode ini memungkinkan sel untuk secara drastis mengurangi ukuran pembungkus yang memungkinkan untuk kemasan yang lebih kecil dengan kapasitas yang sama atau lebih banyak daya dalam ukuran baterai yang sama dengan generasi yang lebih tua.

Selain itu, pemasok yang menyediakan Samsung dengan modul PMP juga akan memasok Apple. Dengan demikian, kita juga bisa mengharapkan raksasa yang berbasis di Cupertino ini menawarkan tampilan resolusi tinggi dan lebih banyak lagi dengan iPhone 2020.