Akibat penyebaran virus, salah satu produsen yang terdampak paling besar adalah Apple. Sebelumnya, ada bocoran yang menyatakan jika peluncuran iPhone 9 bakal ditunda sampai batas waktu yang belum ditentukan.
Selain itu, muncul pula isu kurang menyenangkan lain; mulai dari ketersediaan suplai yang menipis, sampai yang terbaru yakni penutupan beberapa gerai Apple di Italia sebagai bentuk tanggapan perusahaan atas kondisi negara tersebut akibat penyebaran COVID-19.
Seperti kata pepatah, selalu ada hikmah di balik musibah. Dan terkait Apple, perusahaan ini pun paling nggak menyangkan jika proses produksi chipset terbarunya yang berteknologi pemrosesan 5nm bakal tetap dilanjutkan oleh perusahaan manufaktur asal Taiwan, TSMC (Taiwan Semiconductor Manufacturing Company).
Baca juga:
Penyebaran virus corona bikin banyak perusahaan teknologi mengubah strategi. Namun, hal itu tampaknya nggak terlalu dijadikan pertimbangan oleh perusahaan TSMC.
Perusahaan berbasis Taiwan ini melihat adanya permintaan besar untuk layanan semi-konduktornya. Bahkan, diberitakan dari Digitimes tak ada penurunan dari permintaan produksi chipset berteknologi 5nm.
Seperti kita tahu, HP iPhone 12 nantinya bakal jadi salah satu produk pertama yang ditenagai chipset dengan pemrosesan 5nm. Hal itulah yang menjadikan perusahaan bertekad untuk meneruskan komitmennya; yakni memulai produksi chipset A14 pada bulan April nanti.
Ya, yang kita bicarakan adalah chipset Apple, yakni A14. Dan jika kita tempatkan informasi ini dengan konteks di atas, bisa disimpulkan jika krisis ketersediaan Apple tampaknya nggak lama lagi berjalan. Selain itu, bisa jadi nggak butuh waktu yang lama juga bagi kita untuk bisa melihat HP Apple terbaru, yakni iPhone 12.
Memang, tak ada bukti yang bisa penulis dapatkan dari informasi ini. Tak ada keterangan dari sumber atau pemberitaan media resmi. Hanya saja, melihat betapa menyenangkannya kabar ini, berharap lebih baik daripada bersedih, bukan?
Baca juga:
Nasib buruk yang tengah dihadapi Apple tentu saja menjadi keberuntungan bagi pihak lain. Terutama para kompetitornya.
Analis dari Bank of America menyatakan jika perlambatan pabrik China bakal berpengaruh besar pada proses produksi iPhone terbaru nantinya. Ya, kita membicarakan iPhone 9 atau iPhone 12. Memang, ada bocoran yang menyatakan peluncuran HP iPhone terbaru ini ditunda sampai batas waktu yang belum ditentukan.
Kemunculan kabar dari TSMC yang bertekad meneruskan produksi bisa jadi angin segar di tengah badai cobaan. Dan disambungkan dengan hasil analisa terkait kondisi Apple seperti diberitakan Bloomberg, barangkali kita bisa sedikit bernapas lega.
Disampaikan minggu lalu, analis dari Nomura Instinet menyatakan jika rantai produksi Apple membaik lebih cepat dari yang diperkirakan banyak pihak. Resiko keterbatasan suplai tampaknya hanya terjadi untuk jangka waktu pendek saja.
Dengan hasil analisa dari banyak ahli di atas, setidaknya pengguna nggak perlu terlalu khawatir. Apalagi buat kamu yang sudah menunggu lama. So, tabung terus duitnya, ya. Biar saat iPhone 9 atau iPhone diluncurkan, kamu bisa langsung memilikinya.
Baca juga: