Netflix luncurkan layanan baru untuk para orang tua agar bisa lebih memahami dan mengawasi apa yang ditonton oleh anak-anak. Layanan tersebut bernama Kids Activity Report.
Dalam rincian Kids Activity Report, para orang tua bisa mengetahui sejumlah data jenis program apa yang paling banyak ditonton oleh anak-anak, termasuk karakter favorit mereka, rekomendasi untuk acara TV berdasarkan ketertarikan mereka.
Sejumlah email dikirimkan ke para pelanggan yang memiliki akun Netflix anak untuk mengaktifkan akun mereka, memungkinkan para orang tua untuk mengetahui laporan apa yang ditonton oleh anak-anak. Para orang tua juga bisa turut serta dalam memberikan laporan.
Laporan tersebut juga dilengkapi dengan “lelucon hari ini”, halaman mewarnai (berdasarkan karakter Netflix dan acara TV) yang bisa dicetak agar anak-anak tetap tinggal di rumah, dan menyiapkan sejumlah pertanyaan yang bakal diajukan kepada anak-anak terkait karakter atau acara favorit mereka.
Melansir The Verge, para orang tua diharapkan bisa lebih terhubung dengan anak-anak dengan cara mengetahui apa yang mereka tonton, bahkan jika anak-anak tidak ingin menontonnya, sebagaimana yang dikatakan Michelle Parsons, selaku pimpinan tim inovasi produk Netflix untuk keluarga dan anak-anak.
“Kebanyakan orang tua mengetahui hal-hal yang disukai anak-anaknya dari kostum hallowee dan mainan yang mereka minta saat natal, tapi kita tidak pernah tau apa yang ditampilkan dalam televisi,” ujar parson.
“Apa yang dibahas dalam acara TV sebenarnya?” tanya Parsons.
Profil anak-anak Netflix biasanya dibuat untuk anak-anak antar usia sebelum sekolah dan sebelum masa remaja, tambah Parsons.
Jika anak yang lebih tua tidak ingin orang tua mereka mengetahui atau mengawasi apa yang mereka tonton, atau merasa tidak nyaman ketika diawasi, maka hal tersebut tergantung kepada dialog dalam keluarga.
Sebenarnya, orang tua bisa keluar dari laporan tersebut kapan pun mereka mau. Bersamaan dengan laporan dari anak-anak baru, Netflix juga meluncurkan pengujian global untuk pengaturan profil keluarga.
Profil keluarga tersebut tidak seperti profil biasa atau seperti profil anak-anak. Profil keluarga akan menampilkan acara TV dan film yang termasuk dalam kategori ramah keluarga, dan hal tersebut bakal muncul dalam satu profil.
Akun Netflix dirancang untuk kepentingan individu. Algoritma akan mempelajari apa yang disukai orang-orang dan akan menyarankan sejumlah program televisi agar mereka terpaku di depan layar.
Misalnya, film The Witcher. Cobalah cari film Cursed atau apa pun yang berkaitan dengan tema tersebut. Profil keluarga menggunakan rating untuk menampilkan sejumlah judul yang berbeda yang kemudian diprioritaskan dan disarankan berdasarkan ketertarikan seseorang. Film dengan rating PG-13 dan acara TV dengan rating TV-14 bakal muncul.
“Hal utama yang harus dipahami adalah bahwa ketertarikan individu tersebut bakal menciptakan profil keluarga dengan mempertimbangkan film yang dapat ditonton bersama yang paling spesifik dan relevan untuk keluarga,” ujar Parsons.
Yang tidak bisa dilkakukan saat ini adalah menambahkan acara televisi atau film yang lebih dewasa dari rating di atas PG-13 atau TV-14 ke dalam profil keluarga. Jika sebuah keluarga ingin menonton film The Witcher secara bersama-sama, maka film tersebut tidak akan muncul karena ratingnya yang di atas PG-13.
Profil keluarga baru diluncurkan pekan ini sebagai bagian dari uji coba global, saat Kids Activity Report sudah dirilis untuk sejumlah pangsa pasar sebagai bagian dari uji coba.
Baca Juga: