Meluncur pada akhir tahun 2020, PlayStation 5 hadir dengan kontroler baru

Meski saat ini mobile gaming sudah semakin menjamur apalagi dengan dukungan dari masing-masing produsen ponsel dengan meluncurkan smartphone gaming andalannya, Sony sebagai perusahaan elektronik yang bermain di ranah gaming itu juga tak berhenti untuk menghadirkan versi terbaru dari konsol gaming terbarunya.

Ya, Sony telah mengonfirmasi bahwa mereka bakal meluncurkan PlayStation 5 pada musim liburan tahun 2020. PlayStation 5 juga akan resmi menjadi penerus kesuksesan PlayStation 4 yang diluncurkan pada tahun 2013. Konsol tersebut diharapkan membawa pembaruan yang substansial serta kontroler model baru.

Musim liburan di sini mengacu pada periode menjelang Natal dan Tahun Baru di penghujung 2020. Sony memang kerap meluncurkan konsol dengan jadwal mendekati musim libur, untuk mengantisipasi momen belanja. PS4, misalnya, diresmikan pada 15 November 2013, lalu PS4 Pro pada November 2016. Bisa diduga bahwa waktu peluncuran PS5 pun mungkin bakal berkisar di bulan November. 

Nama PlayStation 5 dikonfirmasi oleh CEO Sony Interactive Entertainment, Jim Ryan dalam sebuah pernyataan resminya pada hari Selasa kemarin. Dia tidak hanya mengungkapkan bahwa PlayStation 5 akan diluncurkan pada waktunya pada musim liburan 2020, namun dia juga mengungkapkan beberapa detail tentang kontroler baru.

Seperti dikutip dari keterangan resminya, kontroler baru di konsol PS5 akan datang dengan teknologi haptic baru untuk menggantikan teknologi rumble yang ada pada generasi sebelumnya.

Ryan mengatakan kontroler PS5 akan menawarkan umpan balik haptic yang lebih luas yang akan bervariasi tergantung pada apa yang terjadi selama bermain game. "Jadi menabrak dinding di mobil balap bakal terasa jauh berbeda daripada melakukan tackle di lapangan sepakbola."

Fitur baru lainnya yang ada di kontroler baru itu adalah perusahaan menyebutnya dengan pemicu adaptif (adaptive trigger) yang disematkan di dalam tombol L2/R2. Pengembang game akan dapat memprogram ketahanan tombol ini, sehingga pengguna merasakan sensasi sentuhan yang berbeda saat menggunakan menarik busur di dalam game olahraga atau menggunakan senapan mesin dengan berbagai tingkat resistensi.

Kontroler juga akan datang dengan speaker yang lebih baik lagi dan konektor USB Type-C untuk pengisian daya. Selain itu, pemasangan game di PS5 akan berbeda dari PS4 di mana pemain juga bisa menginstal sebagian dari game, yang artinya tidak  harus diinstal seluruhnya. Misalnya saja multi playernya saja atau single playernya saja.

Pemain juga diberikan kebebasan bisa menginstall semua bagian gamenya dan menghapus mode single playernya saja setelah menamatkan gamenya.

Selain itu, perangkat keras PS5 akan jauh lebih bertenaga dibandingkan dengan PS4 pendahulunya. PS5 bakal dibekali pasangan CPU Ryzen dan GPU Navi dari AMD, berikut media penyimpanan jenis SSD. Konsol ini pun kemungkinan akan bisa menjalankan game legacy (PS1 hingga PS4), serta mendukung beberapa macam teknologi grafis termuktahir untuk tampilan visual lebih realistis seperti ray tracing dan resolusi 8K.