Masuk Fortune Global 500 sebagai perusahaan termuda, Xiaomi bagikan ribuan lembar saham

Untuk yang pertama kalinya, Xiaomi Corporation (Xiaomi Group) yang berbasis di Tiongkok, baru saja mengonfirmasi bahwa perusahaannya masuk dalam daftar "Fortune Global 500".

Situs Livemint, Selasa (23/7/2019) menyebutkan bahwa Xiaomi menduduki peringkat ke-468 dengan pendapatan Rp389,169 triliun dan pendapatan bersih senilai Rp30,157 triliun. Pencapaian ini menjadikan Xiaomi sebagai perusahaan teknologi termuda yang masuk ke dalam daftar Fortune Global di tahun 2019.

Tidak hanya itu, raksasa teknologi Tiongkok itu juga mengumumkan bahwa perusahaannya menempati peringkat ketujuh dalam kategori layanan Internet dan Penjualan Ritel. Tak hanya Xiaomi, enam dari 10 perusahaan teratas yang mengalami pertumbuhan tercepat berasal dari Tiongkok, termasuk Tencent dan Alibaba.

Atas seluruh pencapaiannya itu, Lei Jun akan memberikan hadiah berbentuk saham kepada 20.538 karyawan dan anggota tim eksternal perusahaan. Hal itu dituliskan oleh Lei Jun, pendiri, ketua, dan CEO Xiaomi dalam surat terbukanya. 

"Masing-masing akan menerima 1.000 saham Xiaomi. Yang mana, 500 saham untuk merayakan pencapaian Xiaomi di Global 500, dan 500 saham lainnya sebagai hadiah bagi keluarga tercinta maupun teman masing-masing karyawan yang tak henti memberikan dukungannya," jelas Lei Jun dalam suratnya.

"Xiaomi hanya membutuhkan sembilan tahun untuk masuk dalam daftar Fortune Global 500, tak lupa kami mengucapkan terima kasih kepada semua penggemar dan pengguna Mi atas dukungan mereka selama ini. Kami juga tercatat sebagai perusahaan termuda yang masuk dalam daftar tersebut, sebuah rekor yang membanggakan," kata Lei Jun.

Prestasi ini disebut sebagai dampak dari perubahan dan peningkatan signifikan terkait strategi inti perusahaan, struktur manajemen, sistem penelitian dan pengembangan teknologi, jajaran produk, perkembangan brand dan lainnya.

Strategi ini diklaim Xiaomi membantu perusahaannya dalam bertahan di tengah persaingan ketat di pasar domestik maupun internasional. Pencapaian ini juga disebut Xiaomi sebagai awal baru untuk perusahaan tersebut.

Namun, Xiaomi mengaku tetap berkomitmen untuk menghadirkan produk-produk inovatif dengan harga jual sebenarnya, untuk menghadirkan kehidupan lebih baik bagi Mi Fans, pengguna dan investornya.

Juga untuk pertama kalinya, Xiaomi juga menempati peringkat ke-53 dalam daftar Fortune 500 untuk wilayah Tiongkok, yang dirilis pada bulan Juni lalu. Xiaomi memperoleh pendapatan rata-rata sebesar CNY10.000 juta atau sekitar USD1.453,72 juta (Rp21.394 triliun) untuk penjualannya di tahun 2012.