gadgets

Kelebihan dan Kekurangan Samsung Galaxy A50S Dibanding Pendahulunya

Friday, 04 October 2019 | 13:37 WIB

Akhir bulan Agustus lalu, Galaxy A50S dan A30S resmi diluncurkan oleh Samsung. Menurut informasi yang diperoleh tim Braintologi, rilis seri teranyar dari departemen A tersebut dimaksudkan untuk menggantikan seri sebelumnya yang baru dipasarkan selama enam bulan, yakni A50 dan A30.

Dilansir dari Liputan6, pergantian ini dikarena produksi seri A50 dan A30 di Indonesia sudah dihentikan. Product Marketing Manager Samsung Electronics Indonesia, Irfan Rinaldi menjelaskan jika penghentian produksi A50 dan A30 dilakukan sejak Samsung memutuskan untuk memasarkan meluncurkan Galaxy A50S dan A30S.

Jadi, jika kamu masih menemukan perangkat Samsung A50 dan A30 di toko-toko terdekat, itu hanyalah stok yang masih disimpan oleh merek.

Samsung Galaxy A50s (samsung.com)

Peluncuran seri terbaru ini tentu memicu tanda tanya lain di masyarakat, apa yang membedakan seri terbaru dari departemen A ini dengan seri sebelumnya. Mengingat, yang membedakan kedua ponsel tersebut hanyalah tambahan huruf ‘S’ di belakang serial smartphone.

Nah, kali ini penulis bakal menguraikan kelebihan dan kelemahan A50S dibandingkan seri sebelumnya. Dengan begitu, bisa kamu jadikan sebagai patokan dalam menentukan pilihan.

Baca juga:

Spesifikasi Samsung Galaxy A50S

Sebagai sebuah smartphone yang diluncurkan untuk mengisi persaingan di kelas middle-end, Samsung Galaxy A50S dibekali berbagai fitur serta update yang menjanjikan performa maksimal.

Dari segi harga, Samsung pun memberi banderol agar smartphone terbarunya ini bisa bersaing dengan Realme X dan Redmi 7 Note Pro, jenis ponsel terbilang laku keras di pasar Indonesia.

Namun, akankah harga itu juga sebanding dengan tampilan serta daya mesin yang ditanamkan? Berikut uraian lebih lengkapnya.

Desain dan kamera A50S

Tampilan Samsung Galaxy A50S (gstati.com)

Dibandingkan pendahulunya, yakni A50, seri terbaru ini dibekali Samsung dengan desain panel belakang berpola geomtris serta dilengkapi efek holografik. Dan untuk memberi pelanggan pilihan, pihak Samsung merilis A50S dengan beberapa warna; yakni Prism Crush Violet, Prism Crush White, Prism Crush Green, dan Prism Crush Black.

Sementara itu dari segi layar, A50S menggunakan jenis layar yang tak jauh berbeda dengan pendahulunya, yakni Infinity-U Super Amoled berukuran 6,4 inci yang sanggup menampilkan gambar beresolusi FullHD+.

Bagian depan dan belakang yang mumpuni dari Samsung Galaxy A50S dilengkapi dengan kamera yang tak kalah gahar pula. Pada bagian kamera selfie, kemampuan kamera A50S merupakan versi peningkatan dari A50 yang hanya 25 MP menjadi 32 MP.

Peningkatan kemampuan kamera pun turut dilakukan pada bagian kamera utama. Masih menggunakan kombinasi 3 kamera vertikal, kemampuannya ditinggal dari 25MP + 8 MP + 5 MP menjadi 48 MP + 8 MP + 5 MP.

Kemampuan kamera yang meningkat tentu menjadikan hasil gambar maupun video yang diambil menggunakan kedua perangkat teramat berbeda. Perbedaan paling besar terlihat dari hasil rekaman video, di mana Samsung Galaxy A50S mampu menghasilkan video rekaman berkualitas 4K dengan resolusi 2160p 30 fps dan 1080 p 30 fps.

Mesin dan daya baterai Samsung Galaxy A50S

Spesifikasi mesin Samsung Galaxy A50S (gstatic.com)

Di bagian ini, tak ada perubahan yang cukup berarti jika dibandingkan dengan seri sebelumnya. Kedua seri, baik A50 maupun A50S, sama-sama menggunakan chipset Exynos 9610 octa-core dengan 2 jenis memori yang ditawarkan.

Kedua jenis memori tersebut yakni kombinasi RAM 4 GB dengan memori internal 64 GB serta RAM 6GB dengan RAM 128 GB. Perbedaan baru terasa di bagian slot memori eksternal. Jika A50 hanya bisa dipasangi microSD berkapasitas maksimal 512GB, Samsung Galaxy A50S mampu dipasangi hingga 1TB!

Sama seperti dapur pacu, daya baterai juga masih dibekali kapasitas yang sama, yakni 4.000 mAh.

Dari uraian di atas, bisa kita simpulkan jika peningkatan paling jelas terlihat dari segi desain dan kemampuan kamera. Dan upgrade terakhir yang membedakan keduanya yakni fitur sensor sidik jari yang ditanamkan di layar.

Baca juga:

Kelebihan dan kelemahan Samsung Galaxy A50S

Desain belakang Samsung A50S (gstatic.com)

Sebagai smartphone yang dimaksudkan untuk meramaikan kelas middle-end, smartphone Samsung terbaru ini memang layak dipertimbangkan.

Harus diakui, memang hanya sedikit bagian yang mendapatkan upgrade. Akan tetapi, jika kita melihat lebih teliti, setia upgrade yang diberikan Samsung membuat performa Galaxy A50S jadi lebih kompetitif untuk persaingan di kelas middle-end.

Mulai dari kamera, penambahan fitur keamanan serta gaming, semuanya dimaksudkan agar smartphone terbaru Samsung ini jadi salah satu pilihan HP 4 jutaan yang layak dipertimbangkan.

Akan tetapi, kelemahan yang wajib calon pengguna ketahui, Samsung Galaxy A50S ternyata nggak dibekali fitur wireless charging. Tentu hal ini terasa kurang jika kamu sudah terlanjur membeli power bank wireless pilihan.

Dan kelemahan terakhir yang wajib dicatat adalah smartphone seri A terbaru ini juga nggak dibekali dengan fitur sensor panas. Maka, bersiap aja jika HP bakal terasa cepat panas, apalagi jika kamu menggunakannya sambil ngecas.

Terlepas dari kelemahan yang dimiliki perangkat terbaru produksi Samsung ini, secara keseluruhan, Samsung Galaxy A50S adalah salah satu smartphone middle-end yang layak dipertimbangkan. Banderol harga Rp 4,5 juta pun nggak akan terasa mahal, jika kita melihat kelebihan serta performa dari HP yang memang dimaksudkan untuk menemanimu beraktivitas tanpa banyak gangguan.

Baca juga:

Samsung