Beberapa waktu lalu, manajer produk untuk FunTouch OS, Ge Yanan membagikan gambar desain font baru dengan tulisan "Jovi OS". Desain itu mengindikasikan bahwa FunTouch OS akan berubah menjadi Jovi OS. Namun menurut kabar terbaru, Vivo tampaknya akan menunda penggantian tersebut.
Dalam keterangannya di Weibo, Ge Yanan mengatakan bahwa setelah beberapa kali konsultasi dengan anggota tim, mereka memutuskan untuk menunda penggunaan nama baru tersebut. Hal ini berarti Vivo akan tetap menggunakan nama Funtouch OS untuk antarmukanya (interface).
Dalam postingan tersebut juga ia meminta maaf atas kebingungan yang disebabkan oleh keputusan tersebut. Dia juga menambahkan bahwa versi baru Funtouch OS akan diumumkan pada 16 Desember, bersamaan dengan seri Vivo X30. Tak hanya itu, FunTouch OS-nya itu akan membawa fitur baru.
Fitur baru itu akan bernama Application Sharing. Fitur ini memungkinkan pengguna untuk membagikan aplikasi dari satu ponsel ke ponsel lainnya. Dalam video yang dibagikan, tampak bahwa fitur ini bekerja layaknya screen-casting di antara dua perangkat. Bedanya, si penerima juga dapat mengendalikan tampilan aplikasi dari perangkatnya sendiri.
Fitur ini sendiri kabarnya akan tersedia pertama kali di perangkat Vivo X30 dan X30 Pro. Belum ada bocoran lebih lanjut mengenai apa saja spesifikasinya yang bakal dibawa oleh kedua perangkat Vivo tersebut. Namun yang pasti, keduanya bakal ditenagai dengan Exynos 980 plus modem 5G dan memiliki punch-hole di layar AMOLED-nya serta mendukung teknologi pengisian cepat 33W.
Selain itu, Vivo X30 akan hadir dengan empat kamera belakang, salah satunya akan memiliki resolusi 64MP dengan 60x hybrid zoom. Sedangkan sisanya yaitu kamera ultra-wide 8MP, sensor telefoto 13MP, dan kamera periskop. Vivo X30 juga bakal disematkan sensor pemindai sidik jari di dalam layar.