Sub-brand Vivo, iQOO baru saja mengumumkan rencana ekspansi globalnya bulan lalu. Kini perusahaan asal Tiongkok itu juga telah mengonfirmasi dalam situs Weibo bahwa mereka akan memperkenalkan ponsel andalan mereka berikutnya yaitu iQOO 3 5G pada 25 Februari mendatang.
Namun karena wabah virus Corona, perusahaan tidak akan mengadakan peluncuran fisik. Sebagai gantinya, iQOO 3 5G akan debut melalui online saja mulai pukul 14:30 waktu Tiongkok.
Seperti namanya, iQOO 3 5G adalah ponsel dengan konektivitas 5G. Ponsel ini akan ditenagai chipset Qualcomm Snapdragon 865 dan dipasangkan dengan RAM hingga 12GB. Tapi menurut database TENAA, akan ada varian RAM 6GB dan 8GB juga.
Sedangkan untuk penyimpanan internalnya belum ada kabar, tapi iQOO telah mengonfirmasi bahwa flagship yang akan datang ini akan hadir dengan penyimpanan UFS 3.1 yang cepat.
Kabar tersebut disampaikan langsung oleh Manajer umum lini produk iQOO sendiri yaitu Zeng Kunpeng. Dia mengatakan bahwa rantai pasokan UFS 3.1 sangat matang dan dirinya telah menggunakannya selama lebih dari sebulan sejak sampel teknik diproduksi.
"UFS 3.1 sangat cepat dan pengalaman pengguna lebih baik," kata Seng. Menurutnya, dibandingkan dengan UFS 3.0, UFS 3.1 memiliki kinerja penulisan yang lebih tinggi dan konsumsi daya yang lebih rendah bersama dengan sistem manajemen yang lebih stabil.
Untuk kamera, ponsel tersebut akan dikemas dengan total empat sensor belakang. Termasuk kamera sudut primer yang lebar 48MP, lensa sudut ultra-wide 13MP, sensor telefoto 13MP, dan sensor kedalaman 2MP. Sedangkan pada bagian depannya disediakan kamera selfie 16MP.
Terkait dengan spesifikasi lainnya, iQOO 3 5G diprediksi bakal mengusung panel AMOLED berukuran 6,44 inci dan ditanamkan juga pemindai sidik jari di dalam layar. Untuk sistem operasi yang digunakan adalah Android 10.
Sementara untuk membuatnya bisa digunakan sepanjang hari, akan ada baterai berkapasitas 4.370 mAh yang menurut sertifikasi 3C hadir dengan dukungan 55W fast charger untuk proses pengisian daya yang lebih cepat.