Instagram baru saja menambahkan fitur baru ke dalam platformnya. Seperti dilansir Tech Crunch, fitur ini memungkinkan pengguna untuk memilah akun-akun yang diikuti pengguna dengan kategori "Most Shown in Feed" dan "Least Interacted With". Dari sini, pengguna dapat mengatur siapa akun yang diikuti, notifikasi, dan mensenyapkan sebuah akun.
Misalnya, jika menemukan akun yang tidak terlalu diminati di daftar Most Shown, Anda dapat berhenti follow mereka. Alhasil, akun tidak terlalu sering muncul di feed. Sementara itu, opsi Least Interacted memungkinkan pengguna menemukan dan berhenti mengikuti akun yang sudah mereka abaikan
"Instagram benar-benar membawa Anda lebih dekat kepada orang-orang dan hal-hal yang Anda pedulikan, tetapi kami tahu bahwa seiring waktu, minat dan hubungan Anda dapat berkembang dan berubah… Kami ingin membuatnya lebih mudah untuk mengelola akun yang Anda ikuti di Instagram sehingga mereka mewakili koneksi dan minat Anda saat ini," tulis Instagram.
Untuk mengakses fitur tersebut, buka profil Anda, lalu klik "Following", maka Anda bisa melihat kategori yang dapat Anda jelajahi. Anda juga dapat mengurutkan siapa yang Anda ikuti paling awal ke yang terbaru.
Pembaruan tersebut kini sudah tersebar untuk semua pengguna. Jika belum muncul, coba tutup paksa aplikasi dan mulai ulang. Fitur ini mungkin bakal hadir lebih lambat di perangkat Android. Namun saat Braintologi mencoba di perangkat Android dan iOS, dua-duanya sudah muncul.
Selain itu, belum lama ini Instagram juga dikabarkan sedang menguji coba fitur stiker Facebook untuk digunakan pada layanan Direct Messages (DM) atau pesan langsung kepada akun tertentu platform tersebut. Fitur yang dikenal dengan Reactions ini membuat pengguna Instagram bisa memberikan emoticon ketika mengirim pesan lewat DM.
Saat ini pengguna memang bisa mengirimkan emoticon lewat DM, tapi emoticon itu dikirimkan untuk memberi reaksi pada Story bukan pada DM. Fitur ini diketahui pertama kali oleh peneliti aplikasi bernama Jane Manchun Wong. Ia mengungkapkan fitur tersebut lewat akun Twitternya.
Instagram diketahui telah menguji coba fitur tersebur sejak Oktober 2019. Jane mengatakan fitur ini telah diuji secara internal. Keberadaan fitur itu juga telah dikonfirmasi oleh Tech Comms Manager Facebook, yakni Alexandru Voica, namun belum dirilis secara resmi.
"Tech Comms Manager @alexavoica telah mengonfirmasi fitur yang belum dirilis tersebut, dan ini merupakan sesuatu yang mereka sedang uji selama beberapa hari," tulis Jane melalui akun Twitter miliknya.