Awal bulan ini, Huawei mengonfirmasi bahwa mereka sedang bekerja pada smartphone dengan pemindai sidik jari di semua layar untuk membuka kunci perangkat atau aplikasi tertentu.
Sekarang, raksasa teknologi Tiongkok itu secara resmi mengungkapkan bahwa mereka juga sedang mengerjakan kamera selfie dalam layar bersamaan dengan teknologi tersebut.
"Kami sedang bekerja untuk membuatnya (pembaca sidik jari semua layar) berdampingan dengan kamera selfie dalam layar," ujar perusahaan tersebut saat dihubungi oleh Android Authority.
Dengan kata lain, kita dapat mengharapkan perangkat dalam waktu dekat akan tiba dengan dua fitur yang paling ditunggu dari smartphone generasi berikutnya.
Meskipun, bagaimana desainnya atau rencana raksasa teknologi Tiongkok itu belum diketahui. OEM diprediksi bakal menghadapi berbagai kesulitan jika Huawei benar-benar ingin membuat pemindai sidik jari di semua layar.
Pada umumnya sensor sidik jari bisa diletakan di bagian punggung ponsel maupun di bawah layar. Pada ponsel yang mengusung fitur sensor sidik jari di bawah layar, letak sensor boleh jadi terbatas pada area tertentu saja.
Huawei mengembangkan cara agar seluruh layar pada ponsel mendukung sensor sidik jari. Perusahaan juga telah mengajukan paten untuk sensor sidik jari yang mencakup seluruh layar. Artinya, pengguna dapat mengetuk di mana saja di layar untuk mengautentikasi diri mereka sendiri.
Dengan melakukan ini, pengguna dapat "menyembunyikan" letak sensor sidik jari. Pengguna juga diberikan keleluasaan untuk menempatkannya di atas ikon aplikasi sehingga pengguna dapat secara khusus melindungi aplikasi yang berbeda dari pembukaan kecuali diautentikasi oleh pengguna.
Menurut Huawei, ketersediaan teknologi tersebut di pasar baru akan dirilis setelah beberapa generasi, jadi kemungkinan besar kita tidak akan melihatnya di seri Mate 40 yang akan datang, dan bahkan mungkin tidak pada tahun 2021.