Dituduh plagiat, ini klarifikasi Xiaomi mengenai Mimoji-nya

Bersama dengan trio smartphone Mi CC 9 yang meluncur di Tiongkok beberapa waktu lalu, Xiaomi turut memperkenalkan fitur avatar animasi baru yang diberi nama Mimoji. Avatar 3D bergaya kartun itu berbasiskan Augmented Reality (AR).

Seperti dilansir Engadget, Selasa (2/7/2019), Xiaomi memang seringkali mengikuti langkah Apple. Kali ini, Xiaomi kedapatan meniru Memoji milik Apple tersebut. Para pengguna di media sosial Tiongkok pun membanding-bandingkan kemiripan dua fitur avatar 3D untuk aktivitas chatting itu.

Memang jika dibandingkan dengan seksama, Mimoji sendiri bukan hanya serupa dengan Memoji milik Apple tapi juga mirip dengan AR Emoji besutan Samsung, Qmoji-nya Huawei, dan 3D Omoji buatan Oppo. Atas kemiripan itulah, orang-orang menuduh Xiaomi sebagai plagiat.

Mendapat tuduhan seperti itu, Xiaomi pun langsung bergerak cepat untuk memberikan klarifikasi. Xiaomi memastikan bahwa tidak ada plagiarisme yang dilakukannya terhadap produk dari Apple. 

"Kami telah melakukan audit internal dan tidak menemukan bukti bahwa karakter Mimoji kami merupakan hasil plagiat dari kompetitor, termasuk Apple," sebut pihak Xiaomi dikutip XDA-Developers.

Lebih lanjut Manajer Umum Hubungan Masyarakat Xiaomi, Mr Xu Jieyun juga mengklarifikasi bahwa Xiaomi telah meluncurkan fitur ini pada Mei 2018 dengan nama APK adalah Mimoji, meski saat itu belum berupa wajah manusia melainkan binatang.

Sedangkan Apple mengubah nama Animoji-nya menjadi Memoji pada Juni 2018 saat meluncurkan iOS 12. Logika antara kedua produk sangat berbeda, sehingga tidak dapat dikatakan bahwa Xiaomi menjiplak Apple.

Pihak Xiaomi juga menyarankan orang-orang untuk mengumpulkan bukti-bukti terlebih dulu sebelum mengatakan hal yang belum bisa dipastikan kebenarannya. Perusahaan akan mengambil jalur hukum bagi mereka yang masih menyebarkan informasi tak akurat itu.