Biar Nggak Diblokir Kaya Kimi Hime, Ini Lho Jenis Konten yang Diperbolehkan YouTube

Sejak kemarin, berbagai media Indonesia dibikin ribut akibat pemblokiran beberapa konten Kimi Hime dari YouTube. Alasannya, menurut Plt Kepala Biro Humas Kemenkominfo Ferdinandus Setu, Kimi Hime diduga melanggar Pasal 45 Undang-Undang Nomor 19 Tahun 2016 tentang ITE.

FYI aja, nih. Terutama buat kamu yang penasaran dengan siapa sih Kimi Hime itu? Pemilik nama asli Kimberly Khoe ini adalah seorang Youtuber konten gaming yang sudah aktif mengunggah video sejak dua tahun yang lalu. Kini, channel miliknya berhasil mengumpulkan 2,2 juta subscriber.

Dilansir dari berbagai media, awal dari pemblokiran ini dimulai saat nama Kimi Hime disebutkan dalam rapat antara Kementerian Komunikasi dan Informasi (Kemenkominfo) dan Komisi I DPR-RI pada hari Senin (22/7) lalu. Sebelumnya, Komisi I DPR mendapatkan delik aduan dari Asosiasi Pengawas Penyiaran Indonesia (APPI) yang terkait konten vulgar milik YouTuber Kimi Hime.

“Setelah rapat (18/7) kami  minta YouTube untuk panggil Kimi Hime.  Kami minta untuk kontennya diselaraskan. Kami  melakukan secara diam-diam, kita panggil YouTube dan kita panggil Kimi Hime. Kita baru ketemu nomor Kimi Hime siang ini (22/7)," ungkap Dirjen Aplikasi dan Informatika Kemenkominfo, Semuel Abrijani Pangerapan, Selasa (22/7).

Semuel mengungkapkan jika pemblokiran ini dilakukan secara diam-diam agar tak meningkatkan popularitas dari Kimi Hime. Pasalnya, influencer gaming ini memiliki 2,2 jute subscriber di YouTube dan 1,2 juta pengikut di Instagram.

“Kalau kita tutup langsung, itu sama saja pemerintah menenarkan dia. Jadi langsung banyak pemberitaan,” pungkas Semuel.

Jenis Konten yang Dilarang YouTube

Sebenarnya, YouTube sudah memiliki peraturan sendiri terkait pornografi. Hal ini bisa kita baca dari Kebijakan Terkait Konten Ketelanjangan dan Seksualitas.

Dalam peraturan ini, YouTube menegaskan jika pihaknya menentang keberadaan pornografi di platformnya. Supaya jelas, YouTube pun mengartikan pornografi sebagai konten vulgar yang dimaksudkan untuk kepuasan seksual. Biar lebih jelas, berikut adalah jenis-jenis konten yang bakal diblokir, disuspend, dan dikenakan batas usia oleh YouTube.

Konten yang Bakal Diihapus

Untuk konten yang bakal dihapus, biasanya berkaitan dengan konten yang menyiratkan aktivitas seksual langsung atau gambar lain yang berniat untuk memenuhi kepuasan seksual.

Di antaranya adalah konten berisikan adegan masturbasi, ketelanjangan sepenuhnya atau sebagian, animasi tindakan seksual, dan lain-lain.

Konten yang Dikenai Pembatasan Usia

Sebagai pengingat, pihak YouTube sebagai pengelola juga berhak untuk mengenai pembatasan usia jika, konten yang kamu bagikan mencakup ketelanjangan atau konten seksual lainnya. Nah, berikut adalah poin-poin yang dijadikan bahan pertimbangan oleh YouTube dalam mengatur konten yang dikenai pembatasan usia.

• Apakah bagian payudara, pantat, atau alat kelamin (tertutup pakaian atau tidak) menjadi fokus utama dalam video.
• Apakah objek digambarkan dalam pose yang dimaksudkan untuk membangkitkan berahi penonton.
• Apakah bahasa yang digunakan dalam video tersebut vulgar dan/atau cabul.

Tiga poin di atas hanya sebagian kecil saja dari seluruh poin pertimbangan YouTube. Dan mengingat bahasa peraturan yang masih bersifat abu-abu, YouTube juga membuka kesempatan bagi masyarakat untuk melaporkan konten jika nggak sesuai dengan syarat yang sudah ditentukan. Kamu bisa melaporkannya di sini, lho.