Handphone atau HP adalah benda yang selalu membersamai kita selama bepergian. Meski sering dilihat dan digunakan, namun masalah kehilangan HP masih menghantui para kaum milenial. Ini bisa terjadi karena jatuh di jalan, lupa tempat meletakkannya, atau bahkan dicuri.
Kebanyakan orang akhirnya memilih membeli HP baru karena pesimis bahwa HP-nya akan kembali. Sebenarnya, ini hanya ketidaktahuan soal cara menemukan HP yang hilang atau salah memilih cara mencari HP hilang.
Bukankah sangat disayangkan jika HP yang sebenarnya bisa ditemukan namun dibiarkan saja hanya karena ketidaktahuan. Berikut ini adalah beberapa cara mencari HP yang hilang dengan mudah.
Baca juga:
Semua orang yang memiliki smartphone pasti memiliki email. Nah, ternyata email tidak hanya digunakan untuk login ke HP atau mengirim pesan. Para pengguna Gmail juga bisa mengamankan akun Google dan mengunci HP.
Cara ini hanya bisa digunakan oleh pengguna HP keluaran pabrik yang punya teknik pengaman tertentu.
Melacak HP Samsung yang hilang bisa dilakukan dengan masuk ke situs Samsung Find My Mobile (https://findmymobile.samsung.com/). Hal ini bisa dilakukan di komputer.
Setelah masuk, lakukan sign in dengan ID HP yang hilang. Setujui semua legal information yang diberikan kemudian klik agree.
Selanjutnya, Find My Mobile akan memberikan informasi lokasi terakhir HP yang dimaksud, informasi sisa baterai, dan informasi jaringan yang terhubung.
Untuk mengontrol HP tersebut, Anda bisa memilih akan mengunci perangkat, menghapus data, atau membunyikan alarm.
Selanjutnya adalah cara melacak HP Xiaomi yang hilang. Pertama, Anda perlu masuk situs Mi Cloud (https://i.mi.com/) menggunakan browser di komputer. Setelah itu, sign in dengan Mi Account. Masukkan data mengani HP yang hilang. Selanjutnya, pilih Opsi Find Device dan masukkan HP dalam Lost Mode.
Baca juga:
Untuk melacak HP yang hilang dalam keadaan mati, Anda bisa memanfaatkan Google Maps.
Itulah tiga uraian cara mencari HP yang hilang dan bisa kamu lakukan sendiri. Jika pembaca masih mencari info tips dan trik lainnya, jangan lupa untuk subscribe website Braintologi, ya.
Baca juga: