Nggak salah jika menyebutkan anak-anak generasi terkini tumbuh dan besar bersama teknologi. Semenjak kecil, mereka sudah akrab dan menjadikan teknologi sebagai teman dalam berbagai kegiatan. Ya, hampir semua kegiatan sehari-hari dilakukan melewati smartphone dan internet.
Oleh karena itu, sebagai orang tua, dibutuhkan pehamanan dan pengetahuan lebih dalam mengenai sisi negatif dan positif dari internet. Lebih spesifik, bagaimana dampak teknologi pada anak.
Perwakilan dari User Education and Outreach Manager Trus and Safety Google Asia Pasific, Lucian Leo, menjelaskan jika kemajuan teknologi membuat hidup manusia jadi lebih mudah. Di sisi lain, kondisi ini juga menimbulkan tantangan baru, yakni mereda efek negatifnya.
”Kami percaya untuk bekerja sama dengan orang tua untuk membantu keluarga mengadopsi teknologi secara bijak dana man,” jelas Teo dilansir dari Investor Daily.
Menurutnya, Google menilai kalo perlu adanya upaya preventif aktif dari orang tua dalam bentuk kesepakatan pembatasan dalam penggunaaan teknologi yang sesuai dengan kebutuhan keluarga. Selain itu, orang tua juga wajib membantu anak dalam memahami jejak digital dan peka terhadap segala jenis informasi yang didapatkan di dalam internet.
Melalui pemahaman mengenai teknologi dan internet yang benar, nantinya anak pun bakal terhindar dari kejahatan dunia maya. Selain itu, Google juga memberikan beberapa tips aman untuk berinternet dengan fitur-fitur yang kece badai bagi anak-anak. Penasaran apa aja tips-nya? Simak uraian berikut, ya.
Fitur ini bisa pengguna aktifkan pada mesin pencari untuk memblokir situs-situs yang nggak tepat buat anak. Sehingga, anak pun bisa terhindar dari konten kekerasan dan pornografi.
Sementara ini, memang hasil pencarian lewat fitur SafeSearch belum 100% aman bagi anak-anak. Oleh karena itu, Google juga meminta peran serta dari orang tua untuk selalu melaporkan setiap temuan konten yang nggak tepat pada Google atau otoritas terkait, contohnya Kemenkominfo.
Baiknya, anak selalu didampingi ketika akan mengunduh atau memasang aplikasi baru. Selain itu, orang tua pun juga diminta untuk membaca setiap ulasan yang ada pada aplikasi yang akan diunduh. Selain itu, baiknya agar orang tua juga mencari ikon bintang keluarga pada aplikasi atau gim yang ada di Play Store.
Ikon bintang keluarga ini merupakan tanda dari konten yang sudah ditinjau dan dikembangkan agar bisa ramah terhadap anak-anak. Di samping itu, orang tua juga baiknya memeriksa bintang perolehan dari aplikasi tersebut. Dengan begitu, akan terlihat keterangan lebih lengkap berupa batasan usia penguna.
Sebagai asisten dunia maya, aplikasi milik Google ini terbilang lengkap. Selain bisa mempermudah pengguna dalam beraktivitas, ternyata juga bisa membantu orang tua dalam mengawasi anaknya. Ya, fungsi pengawasan ini melalui program Assistant for Families.
Program ini berisikan lebih dari 50 aplikasi aktivitas, permainan dan cerita. Raksasa teknologi ini menjamin jika setiap program yang ada di dalam aplikasi ini sudah ditinjau dan disetujui oleh tim Trust and Safety. Selain itu, biar lebih yakin, kamu juga bisa lho mengombinasikannya dengan fitur lainya, yakni Family Link.
Usai sudah pembahasan kita dalam tips berinternet aman untuk anak di smartphone. Ingat, fitur dan aplikasi di atas hanya bersifat membantu saja. Langka preventif berupa perhatian dan transfer pemahaman tentu lebih berguna dan berdampak besar.